Kamis, 04 Desember 2008

Tali Kokoh

membersamai orang-orang shalih

memang perintah Allah

memang keniscayaan bagi ikrar taqwa

***


tetapi meletakkan harapan

atau menggantungkan kebaikan diri padanya

pada sosok itu

adalah kesalahan

dan kekecewaan..

***


seorang sahabat berkata padaku

“aku ingin menikah

dengannya.. hanya dengannya..”

aku bertanya mengapa

“agar ia menjadi imamku..

agar ia membimbingku..

agar ia mengajariku arti ikhlas dan cinta

agar ia membangunkanku shalat malam

agar ia membersamaiku

dalam santap buka yang sederhana”

***


“ahh.. itulah masalahnya”, kataku

***


dan dia kini tahu

bahwa khawatirku benar

bahwa sosok lelaki penyabar yang dia kenal

juga bisa marah, bahkan sering

bahwa sosok lelaki shalih yang dia damba

kadang sulit dibangunkan untuk

shalat shubuh berjama’ah

bahwa lelaki yang menghafal juz-juz Al Quran itu

tak pernah menyempatkan diri

mengajarinya a ba ta tsa..

***


“ahh.. itulah masalahnya”

***


semakin mengenali manusia

yang makin akrab bagi kita

pastilah aib-aibnya

sedang mengenali Allah

pasti membuat kita

mengakrabi kesempurnaanNya

***


maka gantungkanlah harapan

dan segala niat untuk menjadi baik

hanya padaNya

hanya padaNya..

***


jadilah ia tali kokoh yang mengantar pada bahagia

dan surga


-Salim A. Fillah-

Tidak ada komentar: